Sunday, May 12, 2013
Unknown
Credit : Maen seronk comunity |
Motor matic memang motor yang sangat mudah untuk dikendarai, namun untuk beberapa orang mengendarai motor matic terasa sangat sulit bahkan ada yang tidak mau mengendarainya karena alasan takut.Sebenarnya mengendarai motor matic itu sama saja dengan cara mengadarai jenis motor apapun yang terpenting adalah kita harus mempunyai keseimbangan,itu merupakan modal utama yang sangat fatal. Berikut dibawah ini merupakan tips mengendarai sepeda motor matic.
1. Tata cara menghidupkan sepeda motor matic dengan cara menekan tuas rem dan menekan tombol elektrik stater. Proses menekan tuas rem adalah untuk mencegah sepeda motor melompat ketika membuka putaran gas, karena pada posisi belt langsung menghubung gerak yang dihasilkan oleh mesin ke roda belakang ini. Untuk mengurangi potensi kecelakaan beberapa langkah yang diambil yaitu sebagai berikut :
- Gunakan rem belakang ketika menyalakan mesin hingga tangan kanan bisa memegang handle gas dengan lebih baik dan benar.
- Hindari melepaskan genggaman ketika tangan di handle gas pada saat mesin menyala. Untuk mencegah tindakan-tindakan di luar kontrol atau kemampuan kita yang dapat menyebabkan sepeda motor bergerak.
2. Sepeda motor matic tidak perlu untuk perpindahan gigi. Prinsip kerjanya yaitu menggunakan pulley yang menentukan rasio pada putaran mesin dan putaran roda belakang. Untuk mengurangi potensi kecelakaan langkah yang diambil yaitu :
- Berlatih mengendarai dengan kecepatan konstan atau tetap, bahwa mengingat pulley depan dan belakang akan membesar dan mengecil sesuai dengan perputaran gas.
- Akan lebih menguntungkan apabila sepeda motor matic anda didukung dengan brake lock. Ketika parker atau berhenti di jalan menurun, brake lock akan menahan pergerakan motor matic anda.
- Berlatih berkendara di jalan yang menanjak dan saat akan mendahului kedndaraan lain, karena pada sepeda motor matic kita dapat melakukan pergantian gigi ke gigi rendah dengan cepat, sedangkan pada sepeda motor matic membutuhkan proses perubahan diameter pulley.
3. Rem belakang untuk sepeda motor konvensional dioperasikan mempergunakan kaki sedangkana rem belakang sepeda motor matic dioperasikan mempergunakan tuas rem di sebelah kanan. Untuk mengurangi pkemungkinan kecelakaan beberapa langkah yang diambil yaitu :
- Penggunaan tuas rem menggunakan empat jari, hingga kekuatan pada saat pengereman akan lebih baik.
- Gunakan rem depan dan belakang dengan bersamaan. Gunakan rem depan sedikit lebih kuat.
4. Sepeda motor matic mempunyai mesin brake yang sangat kecil, dan lagi bila dibanding dengan sepeda motor konvensional lainnya. Hal ini menimbulkan proses memperhambat sepeda motor hanya menggunakan rem depan dan belakang saja. Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan beberapa langkah yang diambil yaitu :
- Berlatih menggunakan kecepatan dengan menggunakan rem di jalan yang menikung, sehingga sepeda motor tidak keluar jalur.
- Berlatih menggunakan kecepatan dengan mempergunakan rem di jalan yang menurun, agar sepeda motor tidak melaju terlalu kencang.
Demikian tips mengendarain sepeda motor matic , yang terpenting adalah kita harus mempunyai niat dan harus terus berusaha , pasti disitu ada keberhasilan yang akan diraih.